Hypnoteraphy, Bagaimana Rasanya?

Hypnoteraphy, Bagaimana Rasanya?

Hai blogiest!
Masih ingat tahun 2013-2014 adalah tahun yang populer dengan hipnotis. Di acara lawakan hingga reality show mengangkat hipnotis sebagai tren. Banyak yang bertanya, gimana sih dihipnotis itu. Yang di televisi itu beneran nggak sih? Pasti itu script. Pura-pura. Hanya untuk naikin rating.

Aku juga berpikir demikian. Hingga pada suatu saat aku memutuskan untuk melakukan hypnoteaphy untuk memprogram alam bawah sadarku akan masalah yang sedang aku hadapi.

Hypnoterapy

Hypnosys atau kita biasa mendengar istilah hipnotis merupakan alternatif yang digunakan orang-orang sebagai salah satu solusi dalam memecahkan masalah. Misalnya, ada yang phobia tertentu, dengan adanya hypnosys, dapat diterapi hingga dia sembuh. Tentu tidak dapat satu kali terapi. Harus berkali-kali selayaknya terapi kesehatan.

Apakah aku pernah melakukan hypnoterapy?
Ya.

Aku ada sebuah masalah traumatik. Yang akhirnya berdampak pada kemauan diri, motivasi, dan keberanianku. Masalah pribadi dalam keluarga. Dalam hati kecil ingin sekali merubah paradigma yang negatif. Tapi aku tidak mampu. Kesadaran ini selalu malas untuk bangkit.

Aku pernah melakukan self hypnosys. Jadi itu semacam rekaman seseorang sebagai narator. Kita disuruh relax kemudian satu persatu perintah masuk ke dalam otak yang sudah relax. Hingga saatnya kita mampu melakukan pemrograman diri. Dampak yang dirasakan adalah badan lebih fresh dan nyaman. Tapi entah, aku merasa itu tidak maksimal tuh. 

Suatu ketika aku mencari jasa hypnoterapy di Jember untuk membantu masalahku. Cari-cari di internet ada sih. Tapi begitu aku hubungi, dan bertanya mengenai biaya, dll, eh disuruh datang langsung ke sana. Ya..., mereka nggak salah sih jawabnya. >.<

Tapi kebetulan, ada teman punya kenalan yang bisa melakukan hypnoterapy. Begitu kukontak dan janjiannya deal, aku akhirnya berkesempatan untuk di-hypnosys. Sebelumnya, aku disuruh menuliskan list apa saja yang ingin diprogram.

Rasanya dihypnosys gimana sih?
Rasanya aku sadar. Tapi aku merasa nyaman dan relax. Aku masih ingat betul, aku disuruh membayangkan hal yang indah. Pada saat itu aku membayangkan danau dengan pohon-pohon yang sejuk. Arinya bening dan tidak begitu dalam. Aku merasakan betapa nikmatnya bermain air di danau itu. Kemudian ada instruksi, selain suara dia, aku tidak perlu menjawab. Fokus pada suaranya saja. Aku menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti, Siapa namaku. Kenapa aku begini, begitu dan sebagainya. 

Aku sadar, kok. Aku pun juga bisa mendengar suara teman yang ikut nemenin aku. Tapi aku seperti tidak peduli. Aku lebih nyaman mendengar suara Mas yang meng-hypnosys-ku. Ohya, aku sampai belum ngenalin siapa Mas yang bisa menghypnosis itu. Sebut saja dia Bagus (nama disamarin).

Mas Bagus ini akhirnya mencoba menguak alasan terbesarku. Hal yang memang aku takutin selama ini. Aku masih ingat betul, saat itu mulutku nggak bisa digerakin untuk menjawab. Kata temanku yang melihat, bibirku bergetar-getar hingga menangis. Air mata keluar. Suara aja aku nggak ngeluarin. 

Kembali pada ingatanku, saat itu yang aku ingat memang aku seperti tidak ingin menceritakan hal tersebut. Sampai akhirnya Mas Bagus mengelurkan pertanyaan, "Ceritakan apa yang membuatmu tidak ingin bercerita?"

Aku masih tidak ingin menceritakannya. Kemudian aku merasakan sentuhan di pundak dengan Mas Bagus yang bersuara, "Apa yang membuatmu ketakutan?"

Keluarlah satu kata yang selama ini aku pendam. Kata temanku yang mendengar, aku mengucapkan satu kata itu dengan tangisan dan getaran di bibir dan kelopak mata. Pertanyaan-pertanyaan lain mulai beruntun. Aku pun sepertinya menceritakan apa yang menjadi beban hidupku selama ini. Aku tak ingat lagi bagaimana, sepertinya Mas Bagus memberikan sugesti atau program kepadaku. Tapi yang kuingat aku dibangunan kembali dan mendapati wajahku yang basah. 

Perasaanku setelahnya?
Sedikit ringan dan seperti orang bingung, linglung. Jika ditanya apakah ada perubahan setelah itu? Iya, ada. Jika awalnya aku merasa tidak ingin melakukannya, setelah itu aku merasa aku ingin melakukannya.

Tapi sayang..., hanya terasa beberapa hari saja.
Itu sebabnya Mas Bagus menyarankan untuk datang kembali jika dirasa perasaan itu muncul kembali. Itulah yang dinamakan terapi. Tak cukup sekali. Mas Bagus juga menyarankan, sering-seringlah memprogram diri dengan self hypnoterapy.

Apakah hypnoteraphy membantu?
Ya. Bagiku.

-------------------------

Download SELF HYPNOSYS di sini.
Bisa mendengarkan sendiri dengan headset sambil duduk atau rebahan di kasur senyaman mungkin.
Nama File: relaxation_ver_piano_and_sea.mp3
Besar File: 24 Mb
Durasi: 26 menit 15 detik.
via 4shared

Sumber Gambar: Angies List 


Previous
Next Post »

34 komentar

Write komentar
Minggu, 12 April 2015 pukul 13.31.00 WIB delete

Alhamdulillah saya menguasai mbak tinggal dapert sertifikat keahliannya aja, memang mahal soale. Kalau mbak sendiri gimana minat ga?

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Minggu, 12 April 2015 pukul 15.32.00 WIB delete

Iya, mahal betul. Karena kemarin ke teman, jadi harganya ikut harga teman. :D
Maaf, minat dalam hal apa? ^^

Reply
avatar
Hadi
AUTHOR
Senin, 13 April 2015 pukul 01.27.00 WIB delete

Hahaha langsung ada yang promosi.
Eh WA dong harganya berapa VIn

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Senin, 13 April 2015 pukul 09.24.00 WIB delete

Hahaha..., coba kamu tanya sama mas itu, berapa kalau hypnoterapy sama dia. :D

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
Senin, 13 April 2015 pukul 15.28.00 WIB delete

Temenku kemarin ada juga yang coba hypnoteraphy dia ngaku lebih relax, aku sih belum pernah coba, next coba aku mau temenin dia dulu deh ^^

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Senin, 13 April 2015 pukul 17.44.00 WIB delete

Iya..., mungkin karena hypnoterapy itu berada di alam bawah sadar dan kita bisa jujur pada diri sendiri...

Reply
avatar
Adi Pradana
AUTHOR
Selasa, 14 April 2015 pukul 14.32.00 WIB delete

Saya belum pernah di hupnoteraphy.... jadi belum tau rasanya mbak. hehehe

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Selasa, 14 April 2015 pukul 20.45.00 WIB delete

Yuk, dicoba, mungkin bisa coba self hypno :)

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
Kamis, 16 April 2015 pukul 15.23.00 WIB delete

rasanya di hypnoteraphy gimana ya?? saya belum coba sih :)

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Kamis, 16 April 2015 pukul 18.42.00 WIB delete

Hehhee..., mungkin bisa coba self hypnosys dulu, Defa... ^^

Reply
avatar
Beby
AUTHOR
Minggu, 19 April 2015 pukul 13.46.00 WIB delete

Aku jugak pernah buat ngilangin candu ku sama rokok. Alhamdulillah berhasil :D

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Minggu, 19 April 2015 pukul 18.25.00 WIB delete

Iya? Wah..., kamu bisa berhasil setelah terapi berapa kali?

Reply
avatar
Beby
AUTHOR
Sabtu, 25 April 2015 pukul 08.21.00 WIB delete

Kayaknya 2 kali aja deh. Soalnya emang niat banget pengen berhenti, cumak candunya yang susah. Hahah :D

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Sabtu, 25 April 2015 pukul 12.37.00 WIB delete

:D Selamat deh. Paling nggak kan gak perlu bayar mahal-mahal hehe...

Reply
avatar
Zeipth
AUTHOR
Senin, 01 Juni 2015 pukul 12.10.00 WIB delete

Kalau yang di tv saya kurang percaya.
hipnotis orang buat nyeritain masalah pribada nggak mungki segampang yang di tv.
Kalau hipnotisnya bikin orang tenang dan rileks mungkin akan aku coba

kebetulan saya juga kadang sering gelisah

Reply
avatar
ridho m hasan
AUTHOR
Kamis, 04 Juni 2015 pukul 09.10.00 WIB delete

Demi sebuah ilmu yang tidak mudah untuk dipelajari gue belajar hipnotis pada sebuah komunitas hipnotis di Bandung, yaitu BHB (Barudak Hipnotis Bandung). Setiap kali gue mencoba men-test sugestifitas seseorang belum pernah ada yang berhasil, entah apa yang salah dari gue. Tetapi dalam ilmu hipnotis tersebut sama seperti Mba Vindy, gue lebih banyak menggunakan self-hypnosis yang dimana gue mempergunakan itu untuk menambal segala kemalasan gue dengan cara mengucapkan dalam hati apa yang diinginkan secara berulang ulang agar tertanam dalam pikiran.

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Kamis, 04 Juni 2015 pukul 15.06.00 WIB delete

Nah..., self hypnosys ini dianjurkan. Sebab ini atas kemauan diri. Semoga teman-teman berhasil ya self hypnosys-nya. ^^
Terima kasih Ridho atas share-nya.

Reply
avatar
Ariando
AUTHOR
Kamis, 04 Juni 2015 pukul 21.05.00 WIB delete

Akhirnya saya mendapat sebuah jawaban dari rasa penasaran saya. Ya, selama ini saya selalu penasaran, apa sih yang orang-orang rasain saat dihipnotis? Apakah terasa seperti orang tidur, atau orang mabuk? Oh, ternyata seperti itu rasanya. Kita sadar, tapi nyaman dan relax. Dan terfokus pada sugesti yg diberikan oleh orang yang menghipnotis kita.

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Kamis, 04 Juni 2015 pukul 21.43.00 WIB delete

Nah..., begitu, Ari.., kamu coba ya self hypnosys-nya.. :)

Reply
avatar
Kamis, 04 Juni 2015 pukul 23.02.00 WIB delete

Wah, hipnoterapi ya, aku sendiri belum pernah nih. Temenku ada beberapa yang bisa hipnotis dan beberapa kali ngipnotis temenku, keren sih kayaknya, tapi aku jadi takut deket-deket dia :3

Tapi, kayaknya self hipnotis ini bisa bantu deh, perlu dicoba :D

Reply
avatar
Jefferson L
AUTHOR
Kamis, 04 Juni 2015 pukul 23.12.00 WIB delete

sadar, tapi nyaman dan relax. ini kayaknya oke banget..
gue pernahnya liat romi rafael self hipnotis di euro 2012 lalu.
dan hasilnya.... betul!

Reply
avatar
Didi
AUTHOR
Jumat, 05 Juni 2015 pukul 00.30.00 WIB delete

Waktu gue SMA, ada organisasi atau ntah apalah namanya, pokoknya orang tuh ramai-ramai ke sekolah gue, untuk mengenalkan yang namanya hipnotis ini ke siswa. Dan benar kata mbak tadi. Hipnotis ini bisa menyembuhkan, layaknya terapi kesehatan gitu. Temen gue yang pecandu rokok, bisa berhenti ngerokok setelah di hipnotis. Yaaa.. Menurut pengakuan dia, setelah di hipnostis gitu, dan dia nyoba buat ngerokok lagi, rasanya jadi pahit, nggak enak gitu. Gue sendiri sih belum pernah nyoba..

Reply
avatar
Jumat, 05 Juni 2015 pukul 07.11.00 WIB delete

Kayaknya hypnoteraphy sangat membantu mbak
pengen jugak lah di hypnoteraphy untuk ngatasin phobiaku
salah satunya phobia ulat bulu

Reply
avatar
zainal
AUTHOR
Jumat, 05 Juni 2015 pukul 10.04.00 WIB delete

seperti terapi2 yg lain, kemungkinan "penyakit" msh bisa muncul, ga bisa bgt saja ilang
hypnoterapi ini lumayan ampuh kok, sebenernya udh ada dr lama. bisa ngebantu kita bikin mindset baru tentang sesuatu dan ngebantu ngatasin masalah yg ada di diri kita, tp tetep niat diri sendiri paling dominan :D

salam kenal sebelumnya

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Jumat, 05 Juni 2015 pukul 10.45.00 WIB delete

Yuk, coba-coba-coba..., Semoga berhasil, ya... :)

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Jumat, 05 Juni 2015 pukul 10.46.00 WIB delete

Nah, betul kan...? Berarti kamu udah pernah merasakan, ya?

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Jumat, 05 Juni 2015 pukul 10.46.00 WIB delete

Iyes, ini semacam terapi. Dan nggak bisa kalau cuma sekali. Kudu berkala. Coba, dong... ^^

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Jumat, 05 Juni 2015 pukul 10.47.00 WIB delete

Eh, aku juga takut sama ulat, cacing dan sejenisnya. Tapi aku nggak berniat nyembuhin. Biarin aja jadi alarm diri. Ada ulat maka ada yang gak beres. Supaya nggak ada ulat, maka bersih-bersih solusinya. :D

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Jumat, 05 Juni 2015 pukul 10.48.00 WIB delete

Sipp, betul itu, Zainal. Pada dasarnya kan mengubah mindset dengan program diri di bawah alam sadar. :D
Salam kenal, Zainal. ^^

Reply
avatar
Aldi Rahman
AUTHOR
Jumat, 05 Juni 2015 pukul 14.03.00 WIB delete

jadi rasanya hypnoteraphy seperti itu, tenang, nyaman dan relax. Setiap orang memiliki masalahnya masing-masing. Saya juga memiliki masalah yang cukup pelik. Saya juga punya trauma dan rasa takut, sepertinya setiap orang juga memilikinya, tetapi kadarnya berbeda-beda. Pastinya dengan hypnoteraphy, bisa menyembuhkan rasa takut itu, dan membangkitkan motivasi pada diri sendiri :)

Reply
avatar
Vindy Putri
AUTHOR
Jumat, 05 Juni 2015 pukul 17.09.00 WIB delete

Iya.., dicoba ya.. berkala aja cobanya.. semoga bisa membangkitkan motivasinya ya.. :)

Reply
avatar

Jejakkan komentar, saran, kritik, dan pertanyaan melalui Contact atau komentar di bawah ini. Gunakan komentar Facebook (di atas) jika ingin mendapat notifikasi balasan langsung dari Facebook. Atau bisa juga dengan akun Blog/Gmail.

Terima kasih berkenan membaca dan mampir di Vindy Pindy Mindy.
--- www.vindyputri.com ConversionConversion EmoticonEmoticon